GARUT – Sebanyak 1.503 mahasiswa Universitas Garut (UNIGA) siap melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di 74 desa yang tersebar di 7 kecamatan. Pelepasan peserta KKN dilakukan dalam sebuah upacara di Lapangan Gedung B UNIGA, Selasa (5/8/2025), yang dihadiri langsung oleh Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin.
KKN Tematik tahun ini melibatkan mahasiswa dan 148 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Tujuh kecamatan yang menjadi lokasi KKN antara lain Leles, Kadungora, Limbangan, Cibatu, Pangatikan, Karangtengah, dan Sukawening.

Dalam sambutannya, Bupati Abdusy Syakur Amin menyebut KKN sebagai “kesempatan emas” bagi mahasiswa. Ia menekankan bahwa KKN adalah ajang bagi mahasiswa untuk menguji ilmu yang didapat di bangku kuliah dan berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Di situ Anda akan tahu apa sih yang diharapkan oleh masyarakat terhadap seorang mahasiswa, apa sih yang diharapkan oleh masyarakat dari seorang sarjana,” kata Bupati.
Menurutnya, KKN juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menjadi pelopor dan memberikan inspirasi kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini melatih mahasiswa untuk bekerja sama dalam tim dengan orang-orang yang sebelumnya tidak mereka kenal.
“Dan ini yang penting bagi anak-anak UNIGA, jadi nanti ketika Anda selesai Anda akan berkomunikasi dengan orang yang sebelumnya tidak dikenal,” pungkasnya.